Mematikan Fungsi Autorun/Autoplay


Pada saat ini penyebaran virus, spyware atau malware banyak melalui USB flashdisk. Flashdisk yang terinfeksi virus ketika dikoneksikan kepada komputer yang bersih (tidak bervirus), dan pada komputer tersebut masioh menggunakan autorun/autoplay, maka komputer tersebutakan tertular virus, kecuali kalu komputernya terus mengupdate antivirus terbaru yang mengenali virus tersebut.

Ada baiknya kalu kita mengantisipasi penyebaran virus lewat fasilitas autoplay/autorun. Disini akan diulas beberapa cara untuk men-disable autorun.

A. Mematikan fungsi autorun dari internal sistem
1. Klik tombol Start  Run.
2. Ketik gpedit.msc dan klik OK.
3. Klik pada User Configuration  Administrative  System.
4. Double klik pada Turn Off Autoplay.
5. Klik pada Enable.
6. Pada option Turn off Autoplay on, pilih All drive.
7. Klik OK.

B. Cara lain yaitu dengan memakai program Tweak UI, tool free dari microsoft yang dapat didownload di http://ziddu.com/download/3440600/TweakUiPowertoySetup.zip.html, ukuran filenya hanya sekitar 147 KB.

Kalau Disable Autorun sudah dilakukan, maka ketika ada flashdisk yang terkoneksi ke komputer, autoplaynya tidak akan jalan, jadi kalau flashdisk tersebut bervirus nggak akan menularkan virusnya ke komputer. Tetapi kita juga harus membuka drive tersebut dengan cara klik kanan – explore, jangan sekali-kali menDouble Klik atau open kalau komputer kita nggak mau tertular, karena dengan cara begitu sama dengan menjalankan file autorun yang ada dalam flashdisk tersebut.

Biasanya file executable virus atributnya system dan hiden, untuk bisa melihatnya masuk ke folder option view, (pada windows explorer klik menu tools  folder options kemudian beri centang pada show hiden files and folder, dan hilangkan centang pada hide protected operating system files.

Dengan cara ini kita dapat melihat file yang hiden dan dapat menghapusnya kalau file tersebut tidak dikehendaki (virus)

Selamat mencoba, semoga tips ini bermanfaat!.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar